Truk kelebihan muatan atau overload biasa dikenal sebagai truk ODOL. Permasalahan truk ODOL sendiri perlu diawasi dengan serius karena menyangkut keselamatan banyak orang namun di sisi lain memiliki aspek ekonomi yang tinggi.

Dilansir dari website Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan, banyak kecelakaan lalu lintas yang disebabkan oleh truk ODOL. Kendaraan dengan muatan berlebihan memiliki risiko kecelakaan yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan truk bermuatan normal.

Bukan hanya kecelakaan dalam artian tabrakan, namun truk ODOL juga cenderung lebih mudah kehilangan kontrol dan keseimbangan karena muatan perubahan center of gravity (titik berbeda).

Lalu, apa saja bahaya truk ODOL? Berikut penjelasan lengkapnya.

Bahaya Truk ODOL

Seperti yang sudah disebutkan, truk ODOL memiliki risiko kecelakaan yang lebih tinggi. Berikut bahaya truk ODOL sehingga menjadi konsentrasi pemerintah untuk menertibkannya!

1. Sulit melakukan manuver
2. Blindspot semakin besar dan banyak
3. Sistem kerja rem tidak maksimal
4. Bagian depan truk bisa lebih mudah terangkat
5. Tidak kuat ketika menghadapi tanjakan
6. Kemungkinan truk terbalik saat menikung lebih tinggi
7. Truk rusak di tengah jalan
8. Rusaknya infrastruktur jalan karena beban berlebih

Mengendarai truk ODOL bukan hanya membahayakan sekitar, namun juga merugikan negara. Pasalnya, Kementerian PUPR mencatat, kerugian negara akibat banyaknya truk dengan muatan overload mencapai Rp43,5 triliun per tahun.

Hal tersebutlah yang membuat pemerintah terdorong untuk memberantas kendaraan ODOL. Bahkan pemerintah pun menargetkan Indonesia bebas ODOL di tahun 2023. Untuk mewujudkan hal tersebut tentunya dibutuhkan sinergi lintas instansi.

Cara Menertibkan Truk ODOL

Kini, penertiban bisa diusahakan berkat bantuan teknologi. Keunguggulan teknologi ini sendiri adalah mengotomatiskan penertiban sehingga minim sumber daya manusia.

Perangkat teknologi baru yang digunakan untuk menekan jumlah pelanggar ini terhubung dengan jaringan internet sehingga mendapatkan data-data bermanfaat untuk penanganan kendaraan overload.

Penertiban kendaraan ODOL dengan basis teknologi informasi di Indonesia sendiri mulai menggunakan teknologi Weigh-in-Motion (WIM) di Unit Pelaksanaan Penimbangan Kendaraan bermotor (UPPKB), serta jalan tol.

Berdasarkan data Jasa Marga, hasil evaluasi penggunaan teknologi WIM di jalan tol sendiri menunjukkan jumlah truk overload berkisar 9%-42,5% dari total kendaraan terdeteksi sensor dengan rata-rata 22%. Hal ini pun menjadi bukti bahwa hampir 1 dari 5 truk di jalan tol terindikasi overload.

Tak sampai sana, salah satu upaya yang perlu diteruskan untuk memberantas truk kelebihan muatan adalah penggunaan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE). Sistem ini bisa melengkapi keterbatasan kemampuan sumber daya yang ada seperti lahan pemeriksaan yang cukup dan petugas yang bersiaga.

Elemen teknologi dari ETLE terdiri dari ANPR, WIM, Sensor Dimensi, BLUE, GPS dan pusat pengumpulan data.

Kendati demikian, perlu diketahui bahwa meski sistem tilang elektronik ini masih memerlukan waktu yang cukup lama agar bisa berjalan efektif.

Selama belum sempurna, sistem ini tetap berisiko untuk membiarkan kendaraan ODOL tetap beroperasi dan menimbulkan ancaman keselamatan lalu lintas maupun kerusakan jalan.

Manfaat Penertiban Truk Overdimension Overload (ODOL)

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, membawa truk dengan kapasitas di atas yang seharusnya bisa membahayakan pengendara dan juga orang di sekitar truk.

Tak hanya itu, pemerintah pun mengalami kerugian besar karena jalanan yang rusak akibat banyaknya truk overload.

Ada banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan jika penertiban truk ODOL berjalan dengan lancar.

Berikut manfaat penertiban truk ODOL:

• Menurunkan biaya perbaikan dan pemeliharaan jalan
• Upaya menjaga kenyamanan dan keamanan jalan di Indonesia menjadi lebih baik
• Keamanan pengendara jalan lebih terjaga
• Keamanan sopir truk lebih terjaga
• Meningkatkan efisiensi biaya logistik di Indonesia

Nah, itu dia bahaya truk ODOL, upaya pemerintah dalam memberantasnya serta manfaat yang akan kita terima jika truk dengan muatan overload diberantas.

Demi menjaga kenyamanan dan keamanan bersama, sebaiknya kita mematuhi peraturan yang ada agar keselamatan terus menyertai kita semua.

Jika Anda ingin menyewa truk dan ingin menjaga barang yang ingin Anda distribusikan dengan aman, menggunakan jasa Indotama Partner Logistics (IPL) merupakan pilihan yang sangat tepat! IPL menyediakan berbagai macam truk untuk memenuhi kebutuhan distribusi Anda.

Demi meningkatkan pelayanan dan memenuhi kebutuhan bisnis Anda, IPL kini telah memilikii lebih dari 200 armada dengan berbagai jenis truk yang berbeda untuk melayani kebutuhan bisnis Anda seperti distribusi produk, hingga pindah kantor.

Tidak usah khawatir, IPL juga memiliki tenaga profesional untuk pengangkutan dan pembongkaran barang dengan standar kerja Jepang. Barang bawaan tentu saja akan aman sampai tujuan.

IPL pun memiliki jasa untuk Anda yang ingin mengirimkan barang yang mengandung zat berbahaya (dangerous goods) yang membutuhkan perhatian dan perlakuan khusus selama pengiriman.

Silakan hubungi kami di Untuk informasi lebih lanjut, silakan silakan hubungi di info@indotamalogs.com, atau melalui halaman kontak ini.